Menjelang Kampanye Terbuka dan Menghadapi Masa Tenang Pemilu 2024, Bawaslu Toraja Utara Gelar Rakor Penanganan Pelanggaran

    Menjelang Kampanye Terbuka dan Menghadapi Masa Tenang Pemilu 2024, Bawaslu Toraja Utara Gelar Rakor Penanganan Pelanggaran

    TORAJA UTARA - Dalam maksimalkan pengawasan Pemilu 2024, Bawaslu Toraja Utara laksanakan Rapat Koordinasi Penanganan Pelanggaran, di Faves Hotel Rantepao, Sabtu (20/1/2024).

    Melalui sambutannya, Komisioner Bawaslu Toraja Utara selaku pengampuh divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (P3S), Arifin menjelaskan jika kegiatan ini merupakan rapat koordinasi yang diperluas dalam menyamakan persepsi terkait penanganan pelanggaran pemilu.

    "Ini rapat diperluas untuk penyamaan persepsi dalam bagaimana tata cara serta mekanisme untuk menangani pelanggaran yang terjadi dalam tahapan pemilu 2024 dimana pelaksanaan pemilu 14 Februari 2024 sisa 25 hari lagi ke depan, " papar Arifin.

    Selain itu kata Arifin, bahwa pelanggaran pemilu kerap kali terjadi pada saat mendekati hari pelaksanaan pemilu atau dalam masa tenang.

    Untuk itu, Arifin menegaskan kepada semua Ketua Panwaslu dari 21 Kecamatan bersama Kordiv P3S setiap Panwaslu Kecamatan yang hadir sebagai peserta rapat, agar dalam penanganan pelanggaran senantiasa sesuai tata cara serta mekanismenya yang diatur dalam Perbawaslu.

    Rakor ini juga dihadiri langsung oleh Aris Saidy Kasatreskrim  Polres Toraja Utara sebagai pemateri.

    (Widian)

    pemilu 2024 toraja utara kampanye pemilu pelanggaran pemilu bawaslu bawaslu toraja utara
    SULSEL INDONESIA SATU

    SULSEL INDONESIA SATU

    Artikel Sebelumnya

    Dukung Pemilu Bermartabat, Aliansi Indo'-indo'...

    Artikel Berikutnya

    Tingkatkan Pendapatan Masyarakat, Tiga Sektor...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Ikuti Kami